Miftah Farid Adiwisa
• 21 Aug 2020
• 991
Yohanes Didi Rosandi merupakan alumni UBSI Kampus Tasikmalaya lulusan tahun 2008, yohanes yang Hobinya membaca, menulis dan fotografi ini sangat tertarik dengan teknologi kecerdasan buatan dan sangat menyukai kegiatan pengembangan anak muda.
Berawal dari ketika kuliah hobbynya kumpul-kumpul dengan sahabat-sahabatnya yang sama-sama suka mengulik program aplikasi, dari sana lah yohanes mulai memiliki skill programmer, 2008 lulus dari UBSI tasikmalaya dan masuk menjadi programmer di salahsatu perusahaan software house yaitu PT Jasamedika Sanatama, PT Jasamedika Saranatama merupakan perusahaan pengembang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) terkemuka dengan dukungan staf ahli di bidang Kedokteran, Apoteker, Akuntansi, Informatika,dan Business Process Analyst sebagai researcher dan praktisi problem solver. Untuk mendukung Research & Development yang briliant dan up to date, kami bekerjasama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan memiliki sekolah khusus Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) STIKES Paramarta Tridharma guna mempersiapkan tenaga terampil dan kompeten yang memungkinkan kami siap melayani anda dengan prinsip kami Full Customer Services.
" Pada 2012, saya menangani pengembangan dan penerapan Sistem Informasi Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Provinsi Budhi Asih, Ketika Kartu Jakarta Sehat (KJS) pertama kali diterapkan di Jakarta, itu adalah pertama kalinya vendor yang mengintegrasikan Sistem Rumah Sakit Umum dengan Penyedia Asuransi Pemerintah " ujar nya
Semenjak kiprah nya dari tahun 2008 di bidang programmer banyak memberikan pengalaman dan wawasan untuk nya sehingga bisa bertahan sampai dengan sekarang.
"Pada 2014, saya menangani proyek pertama di Indonesia untuk mengembangkan dan mengintegrasikan Sistem Informasi Rumah Sakit dengan sistem BPJS (JKN) di Koja General Jakarta Utara Rumah Sakit sebagai proyek percontohan di Indonesia dan Pada tahun 2016, saya menangani Proyek untuk Membangun Sistem Informasi Rumah Sakit dengan konsep berbasis web dan terintegrasi penuh rekam medis elektronik di Rumah Sakit Vertikal Anak dan Bunda Harapan Kita Jakarta. ” sambungnya.
Yohanes saat ini menjabat sebagai project manager dan Hingga saat ini PT Jasamedika Saranatama tempat Yohanes bekerja sudah menghandle kurang lebih 41 RSUD yang tersebar dibeberapa wilayah di Indonesia. (DLV/MOW).